Nenek moyang dari semua kenari yang ada
sekarang (serinus canaria) merupakan generasi anak cucu kenari liar (serinus
serinus) yang dapat ditemukan berkembang biak dengan bebas di Kepulauan Canary
dan di daratan bagian timur laut Afrika. Kenari bukanlah burung aseli Kepulauan
Canary, tetapi sengaja diperkenalkan sebagai burung kepulauan tersebut.Awalnya,
ada sebuah kapal dengan sejumlah kandang sarat kenari karam di dekat pulau dan
seorang pelaut melepaskan burung-burung itu dengan maksud agar tidak mati tenggelam.
Banyak di antara burung tersebut mendarat ke pulau terdekat dan di sana mereka
menemukan banyak makanan dan iklim yang cocok untuk berkembang biak.
Ketika
bangsa Spanyol tahu mengenai burung kenari, mereka mulai menangkapi burung
kenari dan menangarkannya.
Kenari
menjadi burung peliharaan yang bernilai dan segera menjadi populer, terutama
ketika varietas kanari kuning, cokelat dan merah diciptakan.
Varietas kenari
Varietas kenari
Ada
lima “varietas” burung kenari dewasa ini.
Varietas
pertama adalah varietas lagu (song variety) yakni hasil pengembangan kenari
untuk menghasilkan kenari dengan kemampuan bernyanyi yang bagus dan sedikit
banyak mengabaikan masalah warna burung tersebut.
Varietas
kedua adalah varietas kenari warna (color bred variety) yang merupakan hasil pengembangbiakan
yang mengejar kualitas warna dengan sedikit banyak mengabaikan keindahan
nyanyian si kenari.
Varietas
ketiga adalah kenari postur (canary of posture) yakni kenari yang dikembangkan
dengan sedikit memperhatikan warna bulu dan sama sekali mengabaikan masalah
lagu.
Varietas
keempat adalah kenari bagal atau hybrid (the mule and hybrid canaries) yakni
kenari hasil persilangan antara kenari dengan burung jenis finch lainnya untuk
menghasilkan keturunan yang memiliki sifat tertentu yang menonjol, apakah itu
di masalah warna, lagu, postur, atau kombinasi di antara tiga varietas yang
disebut sebelumnya (ini contohnya adalah persilangan lizard dengan yorkshire,
atau yorkshire dengan blacktrouth dan sebagainya).
Varietas
kelima adalah varietas hasil persilangan dari semua ragam varietas di atas yang
direkayasa bukan untuk tujuan khusus karena yang penting “bisa memuaskan”
hasrat orang yang menangkar untuk bisa meghasilkan burung, apapun jenisnya.
Dengan
kata lain, lima varietas kenari di atas adalah jenis kenari yang bisa disebut
atau dikaitkan sebagai hasil mutan dan blasteran.
Varietas
yang dikembangkan dan yang “punah”: Varietas kenari ini bisa dibagi dalam
varietas yang relatif masih ada dan terus dikembangkan dan varietas langka atau
saat ini hampir tidak ada bentuk aselinya.
Varietas
yang dikembangkan:
American
Singer Canary
Belgian
Fancy Canary
Border
Fancy Canary
Color
Bred Canary
Crested
Canary
Fife
Fancy Canary
Gloster
Fancy Canary
Lizard
Canary
Northern
Dutch Frilled Canary
Norwich
Canary
Parisian
Frilled Canary
Red
Factor Canary
Roller
Canary
Spanish
Timbrado Canary
Stafford
Canary
Waterslager
Canary
Yorkshire
Canary
Scotch
Fancy Canary
Varietas
langka:
Lancashire
Canary
Cinnamon
Canary
London
Fancy Canary
1.
American Singer Canary
American
Singer Canary merupakan kenari yang secara fisik indah sekaligus memiliki suara
merdu di telinga. American Singer Canary merupakan hasil persilangan antara
Kenari Border yang dikenal berpenampilan indah dan Kenari Roller yang memiliki
suara merdu. Kenari ini sering disebut sebagai kenari terbaik, baik dari sisi
postur maupun dari sisi suara. Menjadi kenari kecil yang hidup aktif, Amerika
Singer Canary adalah pilihan yang baik bagi pemula dan penjaga berpengalaman.
Hal ini kuat, kuat, dan mudah dirawat.
Meski demikian, American Singer Canary digolongkan sebagai salah satu dari “song canary”, yakni diternak untuk menghasilkan kenari dengan suara yang merdu dan bukan pada penampilan fisik atau warna. Pada dasarnya, setiap “song kenari” harus memiliki tipe lagu yang khas, dengan standar lagu yang jelas dan berbeda dari varietas “:song canary” lainnya. Jenis kenari yang digolongkan ke dalam “song canary” lainnya adalah Roller Canary, Spanish Timbrado, Rusian Singer Canary dan Waterslager Canary.
Meski demikian, American Singer Canary digolongkan sebagai salah satu dari “song canary”, yakni diternak untuk menghasilkan kenari dengan suara yang merdu dan bukan pada penampilan fisik atau warna. Pada dasarnya, setiap “song kenari” harus memiliki tipe lagu yang khas, dengan standar lagu yang jelas dan berbeda dari varietas “:song canary” lainnya. Jenis kenari yang digolongkan ke dalam “song canary” lainnya adalah Roller Canary, Spanish Timbrado, Rusian Singer Canary dan Waterslager Canary.
Sebaran:
American Singer Canary dikembangkan pada tahun 1930-an olehj sekelompok wanita
yang kemudian dikenal sebagai “The Eight Boston House Wives”. Awalnya mereka
melontarkan gagasan untuk mengembangkan kenari yang selain indah juga memiliki
lagu indah. American Singer Canary awalnya disebut “North American canary” dan
dihasilkan dari silangan Roller Canary Jerman (30%) dan Border Canary (70%).
Burung ini paling banyak menyebar di Amerika.
American
Singer Canary berbodi sepanjang sekitar 5 3/4 inci (14,6 cm) dan muncul dengan
berbagai warna termasuk kuning, penggemar putih, hijau, biru, oranye, warna
perunggu, coklat, coklat kekuningan, dan aneka warna lainnya.
2.
Belgian Fancy Canary
Belgian
Fancy Canary adalah salah varietas kenari yang memiliki posisi penting dalam
sejarah perkembangan kenari karena menurunkan sejumlah varietas kenari yang
paling populer saat ini. Pengaruh utamanya adalah pada pengembangan kenari
“frill” dan kenari “postur. Sebagai burung kenari “postur”, maka varietas
kenari ini lebih diotekankan pada pengembangan penampilan fisik daripada warna
atau lagu. Mereka dikategorikan sebagai kenari “postur” dengan postur tubuh
membentuk punuk bagai separuh bulan yang terbalik. Burung “posture canary”
lainnya yang terkenal adalah Scotch Fancy Canary dan Italian Gibber Italicus.
Belgian Fancy Canary mengesankan atau berpenampilan seperti burung cacat, kepalanya kecil seperti kepala ular. Kenari ini sulit diternakkan dan umuninya telurnya ditetaskan dengan memakai burung kenari lain.. Burung ini relatif lebih sulit diternakkan ketimbang kenari warna. Lagian, burung ini tidak pandai mengasuh anakan.
Belgian Fancy Canary mengesankan atau berpenampilan seperti burung cacat, kepalanya kecil seperti kepala ular. Kenari ini sulit diternakkan dan umuninya telurnya ditetaskan dengan memakai burung kenari lain.. Burung ini relatif lebih sulit diternakkan ketimbang kenari warna. Lagian, burung ini tidak pandai mengasuh anakan.
3.
Border Fancy Canary
Border
Fancy Canary termasuk “type canary” yang dikembangkan untuk menghasilkan kenari
dengan fisik yang bagus dan bukan pada lagu. Dijuluki sebagai “Wee Gem”, burung
ini menunjukkan postur yang kecil, cantik, bodi kompak dan kokoh. Memiliki
tubuh bulat dengan bulu sangat mengkilap. Kenari ini paling banyak menampilkan
warna kuning, meski juga ditemukan dalam berbagai warna lain.
Kali pertama dikembangkan di perbatasan (border) antara lnggris dan Skotlandia, burung ini kadang sering dikacaukan dengan kenari gloster, meski bisa dibedakan dari bentuk kepalanya. Di dalam lomba di luar negeri, bentuk bulat dari burung itu sangat menentukan hasil penilaian. Burung kenari border ini mencapai panjang 14 cm.
4. Color Bred Canary
Kali pertama dikembangkan di perbatasan (border) antara lnggris dan Skotlandia, burung ini kadang sering dikacaukan dengan kenari gloster, meski bisa dibedakan dari bentuk kepalanya. Di dalam lomba di luar negeri, bentuk bulat dari burung itu sangat menentukan hasil penilaian. Burung kenari border ini mencapai panjang 14 cm.
4. Color Bred Canary
Color Bred Canary termasuk varietas burung kenari yang relatif baru, dikembangkan mulai pertengahan-1900. Hari ini ada beberapa ratus versi burung Color Bred Canary.
5. Crested Canary
Termasuk
“canary type”, kenari Crest atau Crested Canary tergolong jenis yang tua dan
burung kenari dan sudah ada sekitar tahun 1950-an. Mula-mula di kenal dengan
nama Turn crown dan pada permulaan abad ini dikenal sebagai King of the fancy
(Raja Fantasi). Mahkota burung.ini haruslah besar dan mengembang dari
tengah-tengah kepala dan mengembang ke depan sampai ke paruhnya hampir sejajar
dengan matanya sehingga mata hampir tertutup. Mahkota ini juga mengembang ke
arah belakang kepala.
Mahkota Crested Canary yang baik harus memiliki bentuk yang baik, luas dan tebal dengan bulu-bulu yang lebat dan lembut. Kenari mahkota adalah burung yang besar dan harus memiliki kepala yang besar, leher yang besar pendek dan badan bidang, sama seperti kenari norwich. Jenis crest ada yang mempunyai mahkota, tetapi ada pula yang memiliki kepala yang polos tanpa mahkota.
Mahkota Crested Canary yang baik harus memiliki bentuk yang baik, luas dan tebal dengan bulu-bulu yang lebat dan lembut. Kenari mahkota adalah burung yang besar dan harus memiliki kepala yang besar, leher yang besar pendek dan badan bidang, sama seperti kenari norwich. Jenis crest ada yang mempunyai mahkota, tetapi ada pula yang memiliki kepala yang polos tanpa mahkota.
Jenis
lain yang populer sebagai “type canary” crested (bermahkota. berjumbai) jadalah
Gloster Canary, Crested Stafford Canary, Crested Norwich Canary, dan Crested
Lancashire Canary.
6.
Fife Fancy Canary
Fife
Fancy Canary merupakan “type canary”, diternakkan untuk mendapatkan
karakteristik fisik tertentu ketimbang untuk menghasilkan warna atau suara
nyanyiannya. Kenari ini barui dikembangkan pada 1950-an oleh penangkar
Skotlandia dan penangkar lain di kawasan yang disebut Fife. Burung fife fancy
sebenarnya merupakan burung border tetapi ukuran badannya lebih kecil.
Disebut demikian karena bentuk secara keseluruhan praktis sama, kecuali perbedaan ukurannya. Ukuran burung ini harus tidak lebih dan 11 cm. Burung ini sangat mudah diternakkan dan dapat memberikan variasi bulu yang sangat luas.
Disebut demikian karena bentuk secara keseluruhan praktis sama, kecuali perbedaan ukurannya. Ukuran burung ini harus tidak lebih dan 11 cm. Burung ini sangat mudah diternakkan dan dapat memberikan variasi bulu yang sangat luas.
Gloster
Canary memiliki dua versi. Burung yang berjambul dikenal sebagai ‘Corona’
sedangkan yang polos di kepalanya tanpa mahkota disebut Consort..Termasuk “type
canary”, Gloster Fancy Canary tergolong jenis burung kenari baru. Kenari
gloster tergolong kecil, dengan panjang badan tak lebih dan 11 cm. Kenari
gloster sengaja diternakkan ke arah jenis yang kecil dan diusahakan agar selalu
kecil, sehingga binatang ini tidak boleh lebih dan ± 11 cm saat memasuki lomba
di luar negeri.
Di dalam gambar-gambar yang dapat dijumpai di buku-buku mengenai burung kenari kita akan dapat melihat bahwa kenari ini memiliki warna kuning dengan bagian sayap putih atau kehijau hijauan, sama seperti bagian ekornya. Pada kepala burung kenari gloster terdapat jambul, tetapi ada juga yang tidak.
Di dalam gambar-gambar yang dapat dijumpai di buku-buku mengenai burung kenari kita akan dapat melihat bahwa kenari ini memiliki warna kuning dengan bagian sayap putih atau kehijau hijauan, sama seperti bagian ekornya. Pada kepala burung kenari gloster terdapat jambul, tetapi ada juga yang tidak.
8.
Lizard Canary
Burung
kecil yang cantik ini adalah salah satu jenis tertua dari kenari yang telah
memiliki sejarah lama. Termasuk “type canary”, Lizard hampir punah pada awal
1900-an. Akibat adanya dua perang dunia dan wabah penyakit, populasi Lizard Canary
berkurang hingga hanya menjadi hanya beberapa pasang ketika mulai dikembangkan
lagi pada pertengahan 1940-an. Berkat Lizard Canary Association di Inggris
Raya, hari ini kenari Lizard bisa berkembang lagi dengan subur dan merupakan
salah satu burung kenari.
Lizard Canary (kenari kadal) yang panjangnya sekitar 14 cm ini sangat identik dengan warna bulunya yang menyerupai sisik kadal. Bulu lizard didominasi warna kuning dan warna putih.Lizard Canary dikembangkan di Prancis pada 1700-an. Pada 1945, asosiasi penggemar Lizard dibentuk di Inggris dengan tujuan mengembangbiakkan lagi burung ini dan hari ini Lizard Canary merupakan salah satu jenis burung kenari yang cukup populer.
Lizard Canary (kenari kadal) yang panjangnya sekitar 14 cm ini sangat identik dengan warna bulunya yang menyerupai sisik kadal. Bulu lizard didominasi warna kuning dan warna putih.Lizard Canary dikembangkan di Prancis pada 1700-an. Pada 1945, asosiasi penggemar Lizard dibentuk di Inggris dengan tujuan mengembangbiakkan lagi burung ini dan hari ini Lizard Canary merupakan salah satu jenis burung kenari yang cukup populer.
9.
Northern Dutch Frilled Canary
Dikembangkan
sebagai “type canary” pada abad ke-18, Northern Dutch Frilled Canary diawali
dari kenari frill. Kenari Frill ini kemudian muncul dengan berbagai jenis yang
menyebar ke berbagai negara. Dewasa ini dikenal Frill dan Belanda, Italia,
Paris. Sesuai namanya, Northern Dutch Frilled Canary dikembangkan di Belanda
bagian utara, Sedang pihak Jepang telah menghasilkan jenis frill yang kecil.
Umumnya jenis frill ini tergolong sebagai burung yang besar, sebab panjangnya dapat lebih dan 20 cm.
Umumnya jenis frill ini tergolong sebagai burung yang besar, sebab panjangnya dapat lebih dan 20 cm.
Ada
tiga bagian yang disebut mantle, jabot, dan fin. Mantle (las) adalah bulu-bulu
bagian punggung yang membelah di punggung dan jatuh secara sinietnis. Jabot
adalah bulu di dada yang berombak dan menggulung ke dalam. Jabot ini harus
datang dan tiap sisi dada untuk membentuk suatu ke rutan yang bertemu di bagian
tengah bagaikan suatu bentuk kerang yang menutup. Sedang fin adalah bulu-bulu
yang panjang, benar-benar berjumbai yang datang dan paha dan bergerak ke atas
sekeliling sayap. Kenari frill yang indah dapat menjadi burung yang sangat
indah, tetapi kenari yang buruk akan menjadi burung yang memberi kesan ganjil
dan aneh karena bentuknya itu. Burung-burung mi tergolong sebagai burung ternak
yang baik.
10.
Norwich Canary
Dikembangkan
sebagai “type canary”, burung ini mempunyai sejarah sendiri. Penenun-penenun
bangsa Flam yang memelihara burung ini pernah melarikan diri ke Inggris, untuk
menghindani pembantaian bangsa Spanyol. Mereka tinggal di wilayah Norwich di
Norflok (Inggris). Mereka inilah yang menjaga kelestanian burung ini. Burung
kenari norwich dewasa ini merupakan burung kenari yang menanik.
Burung ini mempunyai kelompok bulu yang tebal dan mempunyai bentuk yang serba “bulat”. Dengan dada bidang, punggung pendek lebar, sayap pendek dan ekor pendek, serta paruh juga pendek. Banyak dan burung ini yang memiliki warna hijau yang menanik. Burung ini jarang yang berwarna putih. Panjangnya antara 15—16 cm.
Burung ini mempunyai kelompok bulu yang tebal dan mempunyai bentuk yang serba “bulat”. Dengan dada bidang, punggung pendek lebar, sayap pendek dan ekor pendek, serta paruh juga pendek. Banyak dan burung ini yang memiliki warna hijau yang menanik. Burung ini jarang yang berwarna putih. Panjangnya antara 15—16 cm.
11.
Parisian Frilled Canary
Burung
kenari yang berjumbai ini juga dikenal sebagai kenari Paris. Parisian Frilled
Canary adalah salah satu yang terbesar dari semua varietas frill yang dikenal
saat ini. Parisian Frilled Canary adalah burung yang menggairahkan dan indah.
Bulu ekor pada burung ini berjumbai, dan ada juga helm di kepalanya, ada sebuah
tutup di dahi, mempunyai efek sideburn di pipi, dan juga ada bulu kerahnya.
Sebagai “type canar”, Parisian Frilled Canary diternakkan untuk mencapai penampilan fisik burung, bukan pada suara atau warna. Meskipun demikian, Parisian Frilled Canary merupakan penyanyi yang baik, mirip dengan kenari lain pada umumnya.
Sebagai “type canar”, Parisian Frilled Canary diternakkan untuk mencapai penampilan fisik burung, bukan pada suara atau warna. Meskipun demikian, Parisian Frilled Canary merupakan penyanyi yang baik, mirip dengan kenari lain pada umumnya.
Ada
banyak varietas yang berbeda dari burung kenari berjumbai ini. Misalnya French
Frill, Fiorina Frill, Colored (Milanese) Frill, Gibber Italicus, Giboso
Espanol, Japanese Frill, Northern Dutch Frill, Southern Dutch Frill, Munich
Frill, Scotch Fancy Frill, Swiss Frill, Roebekian Frill, Hunchback Frill,
Brazilian Frill, dan bahkan varietas crested seperti Padovan Frill dan Florin
Frill.
12.
Red Factor Canary
Kenari
ini kali pertama dikembangkan pada 1930-an oleh Dr Hans Duncker (Jerman) dengan
menyilangkan siskin merah (jantan) dengan kenari kuning (betina). Beberapa
orang mengatakan leluhur dari kenari kuning yang digunakan Hans adalah Roller
Jerman, sementara yang lainnya menyakini sebagai kanari Border.
Red Factor Canary merupakan salah satu jenis kenari yang sangat populer. Burungnya sangatactif dan bergairah. Burung ini relatif mudah dipelihara namun perlu usaha yang lumayan keras untuk menernakkannya sehingga menghasilkan keturunan yang bagus.
Red Factor Canary merupakan salah satu jenis kenari yang sangat populer. Burungnya sangatactif dan bergairah. Burung ini relatif mudah dipelihara namun perlu usaha yang lumayan keras untuk menernakkannya sehingga menghasilkan keturunan yang bagus.
Red
Factor Canary termasuk “color canary” dan sebenarnya juga merupakan Color Bred
Canary tetapi memiliki “red factor” sebagai bagian dari struktur genetiknya.
13.
Roller Canary
Kenari
roller yang dikembangkan sebagai “song canary” karena keindahan suaranya ini
juga disebut German Roller Canary atau Hartz Mountain Roller Canary. Roller Canary
diternakkan secara besar-besaran di wilayah Pegunungan Hartz. Di pegunungan ini
ada ratusa keluarga yang berkecimpung mengembangbiakkan kenari dan melatihnya.
Cara lama yang dipakai untuk melatih burung ini adalah dengan memasukkan burung ke dalam sangkar kecil dan membiarkan burung ini mendengarkan suara burung yang dikenal indah suaranya (yang telah menang pertandingan, misalnya). Tetapi dewasa ini orang menggunakan suara piringan hitam atau pita kaset sebagai pemaster.
Cara lama yang dipakai untuk melatih burung ini adalah dengan memasukkan burung ke dalam sangkar kecil dan membiarkan burung ini mendengarkan suara burung yang dikenal indah suaranya (yang telah menang pertandingan, misalnya). Tetapi dewasa ini orang menggunakan suara piringan hitam atau pita kaset sebagai pemaster.
Termasuk
sebagai “song canary” sebagaimana halnya Roller adalah Waterslager Canary,
Russian Singer Canary, American Singer Canary, dan Spanish Timbrado.
14.
Spanish Timbrado Canary
Spanish
Timbrado Canary adalah varetas terbaru dari “song canary”, dikembangkan di
Spanyol pada 1940-an dan 1950-an. Bentuk fisik burung ini menyerupai bentuk
aseli burung kenari alam karena memang merupakan persilangan antara kenari liar
dengan burung finch kicauan Spanyol. Kombinasi dari mereka menghasilkan burung
yang memiliki nyanyian yang sangat unik. Nama burung ini, seperti halnya
suaranya, mengingatkan kita pada ketukan castanyet Spanyol. Meskipun keras,
suara burung ini tidak berisik atau memekakkan telinga.
Meski dikenal dengan lagunya yang bagus, burung ini bisa dinikmati pula pada tampilan fisiknya yang cantik. Mereka dikembangbiakkan dari indukan dengan berbagai variasi warna dan memiliki nyanyian yang kristal. Kenari Spanish Timbrado yang baik harus memiliki keseimbangan antara kualitas suara dan variasi lagu. Burung ini memiliki standar suara yang berbeda dengan “song canary” lainnya seperti kenari Roller, American Singer, Russian Singer, maupun Waterslager.
Meski dikenal dengan lagunya yang bagus, burung ini bisa dinikmati pula pada tampilan fisiknya yang cantik. Mereka dikembangbiakkan dari indukan dengan berbagai variasi warna dan memiliki nyanyian yang kristal. Kenari Spanish Timbrado yang baik harus memiliki keseimbangan antara kualitas suara dan variasi lagu. Burung ini memiliki standar suara yang berbeda dengan “song canary” lainnya seperti kenari Roller, American Singer, Russian Singer, maupun Waterslager.
15.
Stafford Canary
Stafford Canary kemudian muncul dengan branding tersendiri, ada yang berjambul dan ada pula yang polos tetapi berwarna dasar merah dan rose. Stafford Canary yang tercipta kemudian memang indah dan sangat digemari para peternak kenari di Eropa.
16.
Waterslager Canary
Pada
dasarnya Waterslager dikembangkan dan dipelihara untuk mendapatkan anak atau
keturunan yang juga memiliki keseimbangan antara kualitas suara dan lagu khas
Waterslager. Beberapa burung lain yang dikembangkan sebagai “song canary”
adalah kenari Roller, American Singer, Rusian Singer, dan Spanish Timbrado.
17.
Yorkshire Canary
Burung yang oleh orang Eropa sering disebut “The Guardsman” atau “Gentleman of the Fancy” ini memiliki panjang kira-kira 16 cm.
18.
Scotch Fancy Canary
Di
kalangan penggemar burung di inggris, burung ini di kenal dengan sebutan Bird O
Circle, karena formasi dan kepala sampai ke ujung ekor pada waktu
dipertandingkan berbentuk setengah lingkaran. Dalam pertandingan ada posisi,
gerak, atau bunyi yang harus dipertontonkan oleh burung kenari.
Keadaan yang tidak umum ini ditemukan Secara menonjol di wilayah Skotlandia dan Inggris Utara, Sedang di wilayah selatan burung ini tidak populer. Burung Scotch harus memiliki kepala kecil, lebih bulat sedikit dan kepala burung kenari belgia. Lehernya ramping dan pan jang, bahunya terisi penuh namun sempit dan bulat, sayap nya panjang dan menempel kuat ke badan, dan kaki yang panjang kuat terpentang dengan baik.
Keadaan yang tidak umum ini ditemukan Secara menonjol di wilayah Skotlandia dan Inggris Utara, Sedang di wilayah selatan burung ini tidak populer. Burung Scotch harus memiliki kepala kecil, lebih bulat sedikit dan kepala burung kenari belgia. Lehernya ramping dan pan jang, bahunya terisi penuh namun sempit dan bulat, sayap nya panjang dan menempel kuat ke badan, dan kaki yang panjang kuat terpentang dengan baik.
19.
Lancashire Canary
Burung
Cinnamon dewasa ini mempunyai kesamaan dengan kenari Norwich dan tergolong
burung yang menarik. Burung ini mempunyai kelompok bulu yang tebal dan
mempunyai bentuk yang serba “bulat”. Dengan dada bidang, punggung pendek lebar,
sayap pendek dan ekor pendek, serta paruh juga pendek.
Banyak dari burung Cinnamon ini yang memiliki warna hijau yang menanik. Kenari Cinnamon jarang yang berwarna putih. Panjangnya antara 15—16 cm.
Banyak dari burung Cinnamon ini yang memiliki warna hijau yang menanik. Kenari Cinnamon jarang yang berwarna putih. Panjangnya antara 15—16 cm.
20.
Cinnamon Canary
Burung
Cinnamon dewasa ini mempunyai kesamaan dengan kenari Norwich dan tergolong
burung yang menarik. Burung ini mempunyai kelompok bulu yang tebal dan
mempunyai bentuk yang serba “bulat”.
Dengan dada bidang, punggung pendek lebar,
sayap pendek dan ekor pendek, serta paruh juga pendek. Banyak dari burung Cinnamon
ini yang memiliki warna hijau yang menanik. Kenari Cinnamon jarang yang
berwarna putih. Panjangnya antara 15—16 cm.
21.
London Fancy Canary
London
Fancy Canary disebutkan telah punah, dan burung kenari ini susah ditelusuri
asalnya. Burung ini benar-benar sangat cantik. Bulunya berwarna keemasan yang
cemerlang dengan sayap dan ekornya berwarna hitam, yang menaggalkan kontras
yang sangat mengesankan.
London Fancy Canary tergolong jenis kenari Inggris yang sudah tua sekali, dan aslinya memiliki bintik-bintik hitam.
London Fancy Canary tergolong jenis kenari Inggris yang sudah tua sekali, dan aslinya memiliki bintik-bintik hitam.
bagus2 nih
ReplyDeleteKenari Mania